tag:blogger.com,1999:blog-88234551558626619892024-03-18T20:50:06.957-07:00litchindebella2uarjunaindonesiahttp://www.blogger.com/profile/10094369601842776973noreply@blogger.comBlogger2125tag:blogger.com,1999:blog-8823455155862661989.post-9129805334555074752013-11-18T08:09:00.001-08:002013-11-18T08:09:35.198-08:00Galeri Gambar Telanjang Bugil Cewek sedang Mandi <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img alt="gambar bugil telanjang" border="0" src="http://4.bp.blogspot.com/-_HjYn2LWiCk/T7UxlxYZw7I/AAAAAAAABPY/zNkPLvdQBPI/s1600/8.jpg" title="Gambar Cewek Telanjang" /><span id="goog_2068839772"></span><span id="goog_2068839773"></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img alt="garbar telanjang bugil" border="0" src="http://1.bp.blogspot.com/-WZZYp6GityU/T7Uxktf6K2I/AAAAAAAABPQ/9A52BlUJ-y8/s1600/7.jpg" title="Gamabar cewek telanjang bugil tidur" /></div>
<h2>
Kumpulan Gambar Telanjang bugil cewek sedang Mandi</h2>
<div style="text-align: justify;">
Sesuai judalnya saja, menu utama dari postingan kali ini adalah <i>gambar bugil cewek abg sedang mandi telanjang bulat</i>, berikut penampakan cewek bersabun tersebut yang siam 'bermain sabun' dengan anda:</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img alt="foto gambar telanjang bugil" border="0" src="http://3.bp.blogspot.com/-PBv7V3EbBwk/UOAjTQ593aI/AAAAAAAAEM8/SzchemGRAgQ/s1600/gambar-telanjang-%2520%25282%2529.jpg" title="Gambar telanjang" /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img alt="foto gambar telanjang bugil" border="0" src="http://1.bp.blogspot.com/-kHVv19zLXuo/UOAjTMG2lsI/AAAAAAAAEM4/8hZdrHagTdk/s1600/gambar-telanjang-%2520%25281%2529.jpg" title="Gamabar telanjang" /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img alt="foto cewek telanjang mandi" border="0" src="http://3.bp.blogspot.com/-qka-prQqFz8/UOAjUFpgwLI/AAAAAAAAENE/IwUKZK5PY64/s1600/gambar-telanjang-%2520%25284%2529.jpg" title="gambar cewek telanjang" /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img alt="foto telanjang bugil" border="0" src="http://2.bp.blogspot.com/-g55OCMTIbK0/UOAjTPZRxAI/AAAAAAAAEM0/_gBDtHyo_6U/s1600/gambar-telanjang-%2520%25283%2529.jpg" title="gambar telanjang hot" /></div>
arjunaindonesiahttp://www.blogger.com/profile/10094369601842776973noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8823455155862661989.post-44742432265915743562013-11-18T08:06:00.003-08:002013-11-18T08:06:59.448-08:00Cerita Sex Terbaru 2013 – Bercinta dengan Bidan Muda Cantik Mulus <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img alt="Lia+Bidan+Mulus+%284%29 Cerita Seks Dewasa Lia Bidan Muda yang Beruntung" border="0" height="604" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgo9xU2k3J-rk2JfdpV0wp_c5VdJNx8hqI0JhawJGCeDx3OVxDPEuB2WqJRSp7mH2urA-cXgAoEiNFyveAzcOxqD8_UjV58uk6wtXbc_RORj46qIZycK0GhNOo_NkpBzku3UswrzGuW72po/s1600/Lia+Bidan+Mulus+%284%29.jpg" style="border: 0px none;" title="Cerita Seks Dewasa Lia Bidan Muda yang Beruntung" width="423" /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Lia adalah seorang bidan yang di tugaskan PTT provinsi yang teletak di<br />desa pedalaman di daerah malang.Setelah tamat dari akademi kebidanan di<br />salah satu akademi kebidanan di malang,dia bekerja menjadi bidan desa.</span></span></div>
<span id="more-1035"></span><span style="font-size: x-small;"><br /></span><br /><div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Lia adalah seorang gadis dengan usia 23 tahun,sebenarnya dia asli<br />bandung,namun kedua orang tuanya di tugaskan bekerja di malang sebagai<br />pegawai negeri.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Lia memiliki perawakan yang cukup sempurna bagi seorang laki2, dengan<br />tinggi 164cm,kulitnya putih,mulus,ramping,rambutnya hitam panjang dan<br />lurus,wajahnya sedikit mirip dengan syahrini seorang penyanyi.Dia sangat<br />menjaga kecantikan dan kesehatan kulitnya,mungkin karena dia seorang<br />bidan.Saat masih kuliah,banyak teman2nya yang iri dengannya,karena kalau<br />jalan2 dengannya,setiap laki2 yang berpapasan dengannya selalu tak<br />berkedip melihat kecantikannya.Namun hanya Deny yang dapat menaklukkan<br />hatinya.Deny adalah pacarnya,bekerja di salah satu perusahaan yang ada<br />di kota malang.Mereka merencanakan untuk menikah setelah Lia memberikan<br />keperawanannya kepada deny,tapi mereka hanya 1 kali melakukannya,mereka<br />berjanji tidak akan melakukannya lagi sampai mereka menikah 1 tahun<br />lagi.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"> </span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Hari pertama Lia di desa itu, cukup jauh perjalanan yang dia tempuh dari<br />kota malang,angkutan umum pun jarang sekali ada d desa ini,Lia diantar<br />oleh deny menuju puskesmas untuk berkenalan dengan pegawai yang lain dan<br />kemudian menuju ke rumah dinasnya yang berada cukup jauh dari<br />puskesmas.Lia di temani oleh Dewi dan Erna yang juga seorang bidan PTT.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"> </span></span></div>
<div>
<img alt="Lia+Bidan+Mulus+%281%29 Cerita Seks Dewasa Lia Bidan Muda yang Beruntung" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiXai8uRxAmx_19F3JUBMUzpEoJLKDFvoc_SK0MesY1sKGMIBLqbAzlooAVcGwG3ZKtwjmyn2NKkwcJl7eIHCfCd5rlVipDac-wbB10Dz76loPi86VPYgpK3xo97zPDImkdBa_qTiM6rocE/s1600/Lia+Bidan+Mulus+%281%29.jpg" title="Cerita Seks Dewasa Lia Bidan Muda yang Beruntung" /></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Lia juga dikenalkan dengan tetangganya Pak Iwan ketua RT di desa itu,Pak<br />Iwan sangat di segani oleh warga nya,sebenarnya dia mau di calonkan<br />sebagai kepela desa,tapi dia menolaknya,dengan alasan sudah banyak<br />memiliki urusan,Pak Iwan berusia 54 tahun,dia mempunyai 2 orang istri<br />yang keduanya lebih muda kira2 10 tahun darinya,maklum Pak Iwan<br />mempunyai banyak lahan perkebunan dan pertanian. Pak Iwan di tugaskan<br />oleh kepala desa untuk membantu Lia dan temannya yang lain apabila<br />memerlukan bantuan,dengan alasan rumah Pak Iwan lebih dekat dengan rumah<br />dinas mereka.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"> </span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Bersama Dewi dan Erna, Lia sering bergantian ke rumah2 warga untuk<br />membantu ibu2 yg mau partus normal ataupun mengobati bayi yang sakit.<br />Untuk bertugas ke desa yang jauh,Pak Iwan lah yg sering mengantarkan Lia<br />atau temannya yg lain,karena mereka tidak mempunyai motor.tapi dengan<br />senang hatinya pak iwan selalu siap sedia mengantarkan bidan2 tersebut.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"> </span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Suatu ketika Lia bertugas mau ke rumah warga yang hendak partus,karena<br />larut malam,Lia takut sendirian berangkat,teman2nya pun sudah<br />tidur,beruntung saat Lia keluar rumah,dia melihat Pak iwan duduk di<br />teras sambil merokok dan minum kopi,Lia pun meminta bantuan kepada pak<br />Iwan.Sejak saat itu Lia dan Pak iwan lebih akrab,Lia selalu mengandalkan<br />pak iwan untuk menemaninya bertugas,mungkin karena pak iwan memiliki<br />kewibaan dan badan yg kekar sehingga Lia merasa lebih terlindungi.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"> </span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Karena seringnya Lia berboncengan dengan pak iwan dan jalanan yg<br />rusak,Lia sering berpegangan ke pinggang pak iwan,dan dada Lia terus<br />menerus bergeskan dengan punggung pak iwan, walaupun Lia tidak<br />menyadarinya,sebenarnya pak iwan mulai menyukai lia dan nafsunya semakin<br />menggebu2 setiap kali membonceng lia.selain lia cantik, pak iwan pun<br />selalu merasakan kekenyalan dada lia. Namun Lia mempunyai perasaan yg<br />berbeda,dia hanya menganggap pak iwan adalh sosok yg diseganinya dan<br />selalu di hormatinya.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"> </span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Saat malam minggu,Lia baru saja pulang dari tugasnya,setelah selesai<br />mandi dengan handuk putih yang melilit tubuhnya,Lia mendengar ketukan<br />dari pintu,dengan santai Lia membuka pintu,ternyata adalah pak iwan.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">“Oo..pak Iwan,,silahkan masuk pak..”. Setelah masuk pak iwan duduk di<br />kursi. “Ada apa ya pak?,,”Lia bertanya sambil menutupi belahan dadanya<br />yg sedikit terbuka. “Nda’ apa2,,cuma mau mampir saja,sambil bawakan nasi<br />goreng ini,,kok kelihatn sepi,,?mba dewi sama mba erna kemana,,?”. Pak<br />iwan bertanya sambil matanya jelalatan seperti mencari sesuatu. “Wah<br />bapak kok repot2 begini,makasih ya pak.. mmm,,dewi sama erna pulang ke<br />kota,katanya kangen sama orangtua,,kalau begitu,saya mau ganti baju<br />dulu,bapak mau minum apa?”..kata Lia sambil berjalan menuju kamarnya<br />yang dekat dengan ruang tamu.</span></span></div>
<div>
<img alt="Lia+Bidan+Mulus+%285%29 Cerita Seks Dewasa Lia Bidan Muda yang Beruntung" border="0" height="379" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8GXwpVkeO7vhzmUCZMCL5RfUiZozjQvKPYyN1CDOS2AfZYinyxeJNkrts5FVbQ-O4v5nf_fmzSy1g2-XxOgpnrWhuPFJXf_OfVTHUVIRI5UonZ0lP68hhZzGRaHwvvj-IefncnV_PFKWX/s1600/Lia+Bidan+Mulus+%285%29.jpg" style="border: 0px none;" title="Cerita Seks Dewasa Lia Bidan Muda yang Beruntung" width="379" /><span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"> </span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">“Begitu ya,tidak usah repot2 mba,cukup air putih saja,,apa mba Lia nda’<br />kangen juga sama ibunya,,?” pak iwan berkata sambil menyalakan sebatang<br />rokok sampoerna.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">“sebenarnya kangen sii,,tapi ortu saya lagi ada di bandung,terpaksa deh<br />saya tinggal sendirian disini,,”Lia pun keluar dari kamarnya dengan<br />membawa air aqua gelas dan makanan kecil.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Mata pak iwan tercengang saat melihat lia keluar dengan pakaian serba<br />minimnya,lia memakai gaun tidur warna putih tanpa lengan dan celana yang<br />pendek sepaha.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"> </span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Lalu lia berbincang2 dengan pak iwan sambil makan nasi goreng yang di<br />beli pak iwan, tiba2 saja hujan dengan lebatnya,lia pun menutup pintu<br />karena takut dengan kilat2 yang menyambar.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Karena sudah akrab,mereka berbincang2 kesana kemari dari masalah<br />pekerjaan sampai masalah seks. bagi Lia,seks adalh hal yang biasa dan<br />pak iwan bukan orang lain baginya.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Lalu perlahan2 pak iwan pun menggeser duduknya mendekati Lia, lia pun<br />membiarkannya,karena dia tidak curiga sama sekali. “Mba lia,saya rasa<br />mba sudah cukup umur untuk menikah, apa pacar mba belum<br />merencakannya..?”.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">“Iya pak,sebenarnya saya sudah kepingin menikah,tapi mas deny masih<br />terlalu sibuk sama pekerjaannya,mungkin karena dia baru beberapa bulan<br />di terima bekerja di perusahaan..yaa,,saya tunggu saja..”.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">“Wah,kalau begitu mba sabar saja dulu,,ngomong2 baju tidur mba bagus<br />sekali,boleh saya pegang kainnya,,?barang kali nanti mau belikan istri2<br />saya yang kaya gini..”.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">“Boleh,ini,,”kata lia sambil memajukan badannya ke hadapan pak iwan.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Tapi,bukannya memegang kain baju lia, pak iwan malah mengelus2 perut lia<br />dari luar. Sontak Lia pun terkejut dan sedikit menjauh, “Yee,,bapak kok<br />elus2 perut saya,,?saya kan tidak hamil pak”..</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Kemudian pak iwan kembali mendekati lia,,”Bapak minta maaf,bapak kira<br />lia sudah hamil,,hehe” pak iwan tersenyum bercanda sambil memegang<br />tangan lia.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">“Enak aja bapak bilang gitu,saya kan belum menikah,,”Lia berkata sambil melepas genggaman tangan pak iwan secara perlahan.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">“Jangan begitu,malu saya pak,,masa bapak begitu..?” lia menambahkan.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">“Mba sih terlalu cantik, badan mba membuat saya nafsu, bapak kan jadi<br />gemes sama mba,,mba lia mirip sama syahrini,yg d tv2 itu lo,,”. Pak iwan<br />mulai mengeluarkan rayuan2nya.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">“Masa sih pak? Saya rasa, bapak berlebihan deh,,”. lia pun merasa tersanjung karena di puji2 oleh seseorang yg di hormatinya.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Pak iwan semakin mendekati dan melingkarkan tangannya ke bahu lia.<br />”Jangan begini pak, nanti ketahuan istri2 bapak, lagian saya<br />mengannggap bapak sudah seperti bapak saya sendiri.,,”.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">”Mba tenang saja,istri saya kalaupun tahu nda’ akan berani marah,,bapak<br />sangat menyukai mba lia lebih dari apapun,,”. Lia hanya tersenyum<br />sambil memandangi pak iwan.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">”maafkan saya pak,,saya bukan istri bapak,dan saya tidak mau jadi istri<br />bapak,,kan bapak sudah punya 2 istri”. Lia berkata dengan sopan.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Lia melepaskan tangan iwan dari tubuhnya,Tapi iwan tidak menyerah,dia<br />kemudian meniupkan nafasnya ke tengkuk lia yg di tumbuhi rambut<br />halus,dan telinga sampai dada lia. Lia bergidik merasa geli, lalu iwan<br />membelai2 rambut lia yg panjang dengan lembut. Karena suasana<br />mendukung,hawa dingin karena hujan, dan bubuk perangsang yg di masukkan<br />iwan ke dalam nasi goreng lia, maka lia pun terbawa hanyut dalam pelukan<br />pria yg hampir seusia ayahnya itu.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Lia terbawa arus gairah laki2 itu,badannya panas dingin karena sentuhan2 iwan..</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Dengan liarnya tangan iwan, dia memasukkan jari2nya ke dalam baju lia<br />dan meremas2 bongkahan dada yg tidak terlalu besar namun sangat<br />menggairahkan dan juga kenyal. Sementara mulut iwan menempel di bibir<br />lia yg kemerah2an,lidahnya menyusup mencari2 lidah lia, cukup lama<br />mereka berciuman dengan penuh nafsu, lia pun hanya bisa<br />mendesis,,”Sssshh,,Paak,,”.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Walaupun hujan deras di luar sana, lia mengeluarkan keringat, terlihat<br />wajah Lia memerah menahan nafsu. ”Sssshh,,Apa yg mau bapak lakukan ke<br />saya,,,? Kenapa badan saya begini pak,,?”. Iwan pun tersenyum mendengar<br />perkataan lia,,menandakan bahwa lia sudah pasti takluk di pelukannya.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Kemudian iwan menggendong lia ke kamar, dan membaringkannya d ranjang.<br />”Apa mba lia bersedia untuk saya cumbui malam ini,,?” iwan berkata<br />sambil melepas kaosnya dan celana panjangnya. ”Jangan paak,,! saya<br />masih perawan..”. Lia masih sempat berpikir dengan akal sehatnya, dia<br />berbohong kepada iwan agar iwan merasa kasian dan menghentikan<br />kelakuannya.</span></span></div>
<div>
<img alt="Lia+Bidan+Mulus+%282%29 Cerita Seks Dewasa Lia Bidan Muda yang Beruntung" border="0" height="515" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhQqn6YUFiCbm_EuJIxBl2IPXN1l3otXit8ssjjXE3ACwyw2zC2Fx0implGP2yAi8xI8_PhksRgjc2vKBGfgBL2Ek5v2moI8T_3In6LqO7PtCYx9XjQqvXvb5d0rgIcgZG0dkdaA48v6QB0/s1600/Lia+Bidan+Mulus+%282%29.jpg" style="border: 0px none;" title="Cerita Seks Dewasa Lia Bidan Muda yang Beruntung" width="515" /><span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"> ”Tenang sayang,,saya akan pelan2..”. Bukannya kasihan tapi iwan<br />semakin antusias ingin cepat meniduri lia. Dan lia semakin tidak berdaya<br />saat iwan mulai menindihnya.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Kembali iwan mengulum bibir lia yg merekah pasrah. Iwan membuka baju<br />lia, terpampang lah tubuh bagian atas lia yg indah. Lia hanya mendesis<br />dan memejamkan matanya saat celananya di tarik iwan. Lia terlihat malu<br />karena dia tinggal mengenakan BH dan CD berwarna putih saja.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Iwan kemudian bergerak menciumi pipi, leher, telinga, dan dada lia<br />berulang ulang kali,,lia tak kuasa di perlakukan seperti itu, kedua<br />tangannya mulai memeluk tubuh iwan. ”Aaahh..Paak, Jangan begini,,Lia<br />geli..”. Iwan berhenti sebentar untuk melepas kaitan BH lia,dan saat<br />terlepas, iwan kagum melihat puting payudara lia yg sudah membesar<br />mencuat ke atas berwarna merah muda,, langsung di hisapnya puting<br />sebelah kanan, sedangkan puting yg sebelah kiri di main2kan dengan jari<br />iwan. Lia mengeluh saat iwan menjilat2 putingnya, ”Uuuuh.,,Mmm,,..<br />Sudah pak, lia ngga’ tahan, Ssshh,,”.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Tangan iwan menarik keluar CD lia yg sudah cukup basah, kembali iwan<br />mengagumi kemolekan tubuh bidan ini, vagina nya memerah merekah, mungkin<br />karena kulitnya yg puting. di daerah sekitarnya tumbuh bulu2 halus,tapi<br />tidak lebat.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Langsung saja mulutnya menciumi bibir vagina dengan buasnya,, ‘Ssllurp<br />ssllurp,,’ terdengar bunyi mulut iwan sedang beradu kenikmatan dengan<br />vagina lia,, ”Aahhh,,aahh,, Ssshh,,”. Lia memegangi kepala iwan dengan<br />erat,sedangkan kepalanya sendiri bergerak ke kiri dan ke kanan menahan<br />nafsu.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Dengan jari telunjuknya, iwan mulai mengucek2 liang vagina lia,sontak<br />lia pun semakin meracau ”Aaaghh,,apa itu paak yg ada d vagina<br />Liaa,,Uuuhh..”. Iwan malah menjawab pertanyaan lia dengan cara<br />memasukkan lidahnya ke lobang Lia..</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">”Uuuu,,,Lia pengin pipiiis,,Aaaghhh,,”. Akhirnya lia pun mengalami<br />orgasme yg cukup deras hanya karena cumbuan iwan di vagina nya..</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Iwan terus menerus mengisap2 cairan lia sambil melepas<br />celananya,mencuatlah penis iwan yg sudah tegang. ”Sekarang,tolong<br />isapin penis bapak ya sayang”. Lia terkejut melihat penis iwan yg<br />terlalu besar baginya, karena penis deny pacarnya tidak sebesar dan<br />sepanjang itu.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">”Kenapa kontol bapak besar banget pak?,,saya takut..”. Lia berkata<br />sambil mengocok2 penis iwan, sesekali memasukkannya ke dalam mulutnya<br />dan di isap2nya. ”Mba tenang saja,bapak akan memberikan kenikmatan yg<br />besar juga”. Iwan menenangkan Lia dan merasakan nikmatnya hisapan lia<br />yg cantik ini.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Puas dengan mulut lia, iwan pun merubah posisi kembali menindihnya<br />sambil membuka kedua paha lia. ”Pelan ya pak”, lia khawatir. Sedikit<br />demi sedikit kepala penis iwan memasuki lobang lia, ”Sshhh,,paak,<br />Aduuh..”, lia merasakan vaginanya mulai terisi oleh penis iwan.<br />”Aaaaaghh,,perih paak”, Dengan sekali sentakan penis iwan masuk<br />semuanya ke dalam vagina lia yg terus berdenyut2.</span></span></div>
<div>
<img alt="Lia+Bidan+Mulus+%283%29 Cerita Seks Dewasa Lia Bidan Muda yang Beruntung" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjuFYFrs7L2Um0kQc-P6Cd4lyEuc0oSrEF65DAvJVI3kwC9QsCaswqJUFnj9evI4EBiDH8Ub4y4aKAY-2YZ51QbIwEflnTv28xONqDoK97hVAmnDkYj67dydLFWE6IvvAhpmITqo_7_fitQ/s1600/Lia+Bidan+Mulus+%283%29.jpg" title="Cerita Seks Dewasa Lia Bidan Muda yang Beruntung" /><span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"> cukup lama iwan mendiamkan penisnya d dalam vagina lia,setelah lia mulai<br />menggeliat2 barulah iwan melakukan penetrasi,mengeluar masukkan dan<br />memutar2 mencari2 titik kenikmatan lia. ”Ouh,,Sssh,,Enak sekali kontol<br />bapak,, teruus, masukkan lebih dalam, Aahhhhh..”. Lia begitu menikmati<br />genjotan2 iwan yg mulanya dia tolak.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">”Vagina kamu juga enak,lebih enak daripada punya istri2 saya, jarang<br />ada vagina seperti punya kamu yg bisa menyedot penis bapak terus2an<br />begini, Ouhh..”. Iwan kemudian membalik badan lia agar posisi<br />menungging, kembali di sodok iwan lobang kenikmatan itu dari belakang.<br />Susu lia menggantung dengan indahnya sambil diremas2 oleh iwan. ”vagina<br />saya rasanya penuh paakk,,Aaaahh,,Aaaaah,,”. Tak berapa lama kemudian<br />lia memuncratkan Cairan maninya saat orgasmenya yg kedua, menyusul iwan<br />juga tidak dapat menahan kenikmatan karena pijatan2 vagina lia. Banyak<br />sekali sperma yg di muntahkan iwan kedalam rahim lia, rasa hangat yg lia<br />rasakan.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Merekapun roboh,diam tanpa suara sambil berpelukan. Akhirnya iwan dapat<br />menaklukkan dan memuaskan lia gadis impiannya walaupun dia curiga bahwa<br />lia tidak perawan lagi. Lia terus menerus disetubuhi oleh iwan sampai<br />menjelang pagi, 4 ronde percintaan yg mereka lakukan. Vagina lia<br />dipenuhi dan diisi terus menerus oleh iwan. Lia pun sadar dia akan<br />segera hamil, karena waktu itu adalah masa suburnya.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"> </span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Besok paginya lia terbangun tanpa sehelai benangpun menutupi tubuhnya,<br />pak iwan sudah tidak ada lagi di sampingnya, mungkin sudah pulang<br />pikirnya. Jam menunjukkan pukul 11 pagi, terdengar ada ketukan pintu,<br />lia mengira itu adalah pak iwan, ternyata saat dia bukakan pintu, betapa<br />kagetnya lia yg datang adalah Deny,pacarnya. Deny menjemput Lia untuk<br />pulang ke kota, dan melamar Lia untuk menjadi istrinya, Lia pun<br />menerimanya.</span></span></div>
<div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Akhirnya selang 3 minggu Lia sudah menikah dengan Deny tapi Lia tidak<br />akan bisa melupakan kenangan nikmat yg telah diberikan oleh Pak Iwan.</span></span></div>
<span style="font-size: x-small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">**Tamat.**</span></span>arjunaindonesiahttp://www.blogger.com/profile/10094369601842776973noreply@blogger.com0